Lari merupakan salah satu https://lasantane.com/  olahraga yang murah dan mudah Anda lakukan. Walaupun begitu, olahraga ini bukan hanya sekadar memakai sepatu lari, angkat kaki, lalu berlari. Jika Anda ingin menjadi seorang pelari yang baik, Anda harus memahami terlebih dahulu berbagai jenis lari.

Mari simak artikel berikut ini untuk informasi lebih lengkapnya.

Cabang olahraga lari dalam atletik

Atletik sebagai cabang olahraga (cabor) tertua di dunia umum dipertandingkan dalam turnamen olahraga antarnegara, seperti Olimpiade, Asian Games, atau SEA Games.

Lari merupakan salah satu nomor pertandingan yang cukup bergengsi pada cabor atletik. Lari dalam turnamen atletik menggabungkan beberapa elemen penting, seperti kecepatan, ketahanan tubuh, dan ketangkasan.

Mengutip  Worlds Athletics, berikut ini macam-macam lari dalam atletik.

1. Lari jarak pendek

Teknik lari sprint atau lari jarak pendek sangat mengutamakan kecepatan seorang atlet untuk menempuh jarak pendek, mulai dari 100 meter, 200 meter, dan 400 meter.

2. Lari jarak menengah dan jauh

Teknik lari ini tidak hanya mengutamakan kecepatan, tapi juga stamina dan daya tahan tubuh.

Cabang lari ini terbagi dalam jarak 800 meter, 1.500 meter, 5.000 meter, 10.000 meter, dan halang rintang (steeplechase) 3.000 meter.

3. Lari estafet

Variasi lari jarak pendek yang mempertandingkan sejumlah tim yang terdiri dari empat pelari yang membawa tongkat untuk terus berpindah hingga garis finis.

Lari ini terbagi dalam dua jarak, yakni 4×100 meter dan 4×400 meter.

4. Lari gawang

Variasi lari jarak pendek yang juga memadukan ketangkasan pelari untuk melewati gawang dengan jumlah dan ketinggian tertentu.

Cabang lari ini terbagi dalam tiga nomor, yakni 110 meter putra, 100 meter putri, dan 400 meter.

5. Lari maraton

Cabang olahraga lari yang menempuh jarak terjauh, yakni 42,195 km untuk full-marathon dan 21,0975 km untuk half-marathon.

By admin6

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *